Aku selalu lupa dimana terakhir kali aku menaruh ponsel atau
remote tv saat di rumah,tapi aku tak pernah lupa menaruh semua barang yang
pernah kau berikan.
Aku selalu lupa membawa handuk ketika aku hendak mandi,tapi
aku tak pernah lupa membawakan mu bekal makan siang,atau sekedar makan di
kantin belakang.
Aku selalu lupa mengirimi mu pesan singkat,tapi aku tak
pernah lupa mengirimi mu doa padat penuh harap.
Aku selalu lupa tanggal hari jadi kita,tapi aku tak pernah
lupa saat pertama kali jari jemari kita saling berpautan.
Aku selalu lupa tempat yang pernah kita kunjungi,tapi aku
tak pernah lupa tempat dimana kita duduk berdua menikmati langit di sore hari.
Aku selalu lupa jika kau tak suka kopi,tapi aku tak pernah
lupa jika kau sangat suka bernyanyi di kamar mandi.
Aku selalu lupa kapan terakhir kali kita makan siang
berdua,tapi aku tak pernah lupa saat kita menjejali es krim untuk pertama
kalinya.
Aku memang pelupa,tapi aku tak pernah lupa semua tentang
kita-tentang mu lebih tepatnya-.
Note : Ditulis disuatu senja,saat kau menganggap aku adalah
orang yang paling pelupa sedunia,kemudian setelah itu kau bisikan “but i love
you just the way you’re”. Dulu.